Setelah hidup sebulan di Kampung Inggris,
Kediri-Kawasan Lembaga Pendidikan Bahasa yang eminent bingits se-indonesia.
Alangkah sia-sianya kalau tidak di share-kan ke temen-temen semua. salah satu
topic FAQ yang terlontar dari para calon siswa yang berencana
"semedi" di kampung inggris adalah tentang makan. disana makanannya
kayak gimana mbak? mahal nggak? budget sebulan berapa buat makan? habis makan
kenyang nggak? (yang satu ini abaikan) nah daripada bingung nggak jelas,
berikut ini daftar warung makan yang tervalidasi recommendednya ahah, buat
lokasi persis nanti bisa di check langsung di lapangan. Oke sip.
1. Warung Granny 1 (sebutan kami sih ini)
Lokasinya dekat dengan tempat les Mr.Bob masuk
Jln. Mawar. harga menu pecel madiun Rp 2.500,00 aja, udah dapet gorengan (tempe
goreng plus bakwan), mantap kan. yang jual tu wanita yang udah sepuh, usianya
katanya 60 tahunan gitu, makanya kami kasih sebutan warung granny. info
tambahan, warung ini hanya sedia buat sarapan. karena saat makan siang udah ludesss
saking banyaknya yang beli wkwk
Namanya emang pecel pincuk. pecel khas madiun
yang disajikan di piring anyaman bambu yang dilapisi kertas minyak (kalo daun
pisang ribet kali ya). lokasi di sebrang Masjid As-Salman (masjid samping LB
Marvelous). harga reasonable lah ya Rp 4.000,00 (pecel madiun + tempe 1
potong). pelayanannya cepet kalo kamu pesen pecel. sayangnya kalau kamu pesan
menu lain (soto) agak nggak recommended. pelayanannya lama walau harga lumayan
lah Rp 5.000,00. tapi buat apa makan ketika perut sudah kembali nggak lapar
lagi. ahaha
3. Nasi Kuning Mbak Cantik
Lagi-lagi ini sebutan aja sih, biar marketingnya
dapet wkwk. lokasinya di samping jln. Sri Rejeki (sebelum RS. Ibu dan Anak
Nurani). menunya ada nasi kuning, nasi tumpang, nasi pecel, nasi rames, harga
nasi kuning dan nasi pecel Rp 5.000,00, untuk nasi tumpang dan rames Rp
4.000,00. disini nasi kuningnya emang yang juara. balance kunyitnya. cucuk lah
sama harganya. sayang oh disayang kadang suka ngilang tu warung pada hari-hari
tertentu yang tidak bisa diprediksi. Bukanya hanya hingga makan siang. Karena
pas sore udah mesti gentian sama tukang sate.
4. Warung Tegal Depan Elfast
Seperti judulnya, warung tegal ini terletak di depan
LB Elfast, tepatnya persis di depan gerbangnya. Nggak ada yang nggak tau Elfast
donk, Salah satu LB tertua di Kampung Inggris. Walaupun letaknya nggak di
pinggir jalan besar seperti Jln. Brawijaya, warung ini padat didatangi para
nyawa-nyawa yang sudah hipoglikemi setelah belajar. Warung ini akan sangat penuh
sesak ketika menjelang maghrib-waktu makan malam tiba- ketika para siswa
diberikan waktu istirahat hingga kelas malam tiba pukul 19.00. jadi, kalau kamu
mau beli makan disini, make a good timing lah. Detail harganya adalah sebagai
berikut: sayur 1000, gorengan 500, lele bumbu 2000, lele goreng 2500, telur
1500, nasi 1000. Bias memprediksi sendiri harga makanan yang temen-temen pesan.
5. Warung Granny 2
Nah granny yang satu ini membuka warungnya di
jalan Anyelir. Bisa lewat jalan alternatif melalui gang kecil samping camp
firdaus, atau bisa juga lewat jln. Sri Rejeki bagi yang membawa kendaraan. Ini
tempat paling recommended menurut saya. Tempat ini menjual aneka banyak makanan
antara ain lauk, sayur, dan jajanan. Pembeli yang biasanya siswa LBB terdekat
akan mulai berkerumun dan memenuhi warung untuk memesan makanan ke granny atau
bahkan tidak sedikit yang mengambil makan sendiri karena kelamaan. Sedikit informasi
bahwa waktu sarapan biasanya hanya 30 menit dari pukul 08.30, so mereka
termasuk saya lebih memilih untuk menyabet lontong, berebut sayur lodeh, minta
diambilin telur bumbu bali, serta meraup segenggam peyek. Hahaha lontong memang
sumber karbohidrat favorit disini, karena kalau di tempat lain tau sendiri lah,
Cuma nasi. beberapa pelanggan yang juga teman saya mengatakan “dilema makan lontong
adalah ketika ambil 1 kurang,tapi kalo 2 kebanyakan”. Hahaha
Karena berjubelnya pembeli, granny yang kualahan
biasanya membiarkan saja pelanggannya mengambil makanan sesuka hati, apa nggak
takut kecolongan? Nggak jawabnya, beliau bilang, “Rejeki niku sampun gusti
Allah kang ngatur dek, nek wonten sing mendet rejeki kulo nggih kersane Allah
kang tumindak” (rezeki itu sudah Allah yang ngatur dek, kalo ada yang ngambil
rezeki saya ya biarkan Allah yang berbuat) Ajib bener lah kata-kata granny ini.
Demikian sekilas deskripsi tentang warung-warung
recommended yang enak, unik dan nggak bikin kantong bolong dan dompet mlompong,
di Kampung Inggris, Pare, Kediri. Semoga memberikan pencerahan.^^